Pendataan dan Validasi Realisasi Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan 8355 di Sekolah SDN Cengkareng Timur 14 Pagi dalam Penerapan Mata Kuliah Character Building bersama Teach For Indonesia. (Hari ke 2)

Logo-Binus-Color 1450113109555

 

(20 Oktober 2015)

Teori-teori etika terbagi menjadi 4, masing-masing memiliki pandangan yang berbeda untuk menilai suatu perbuatan etis atau tidaknya. Teori – teori itu adalah:

  1. Teori Utilitarianisme

Teori ini dikembangkan oleh Jeremy Bentham dan Stuart Mill.

Secara Etimologis arti utilis adalah “bermanfaat”.

Teori perbuatan etis ini adalah perbuatan yang bermanfaat atau membawa kebahagiaan bagi semua orang.

  1. Teori Deontologi atau Duty-Based Ethics

Teori ini dikembangkan oleh Emmanuel Kant.

Berasal dari bahasa Yunani, Deon = Kewajiban.

Menurut teori ini dasar etis atau tidaknya adalah dinilai berdasarkan kewajiban. Contohnya ketika kita meminjam barang, kita mengembalikannya kembali karena kewajiban bukan karena takut dicari.

Menurut Ross ada 7 kewajiban moral:

To keep promises and tell the truth

To right the wrongs that one has inflicated with others

To distribute goods justly

To improve the lot of others with respect

To improve oneself with respect to virtue and intelligence

To exhibit gratitude when appropriate

To avoid injury to others

  1. Teori Hak atau Rights-Based Ethics

Pengembangan dari teori kewajiban atau deontology.

Cocok dalam kondisi lingkungan yang demokratis.

Kant menyebutkan bahwa manusia adalah tujuan dari dirinya sendiri, oleh karena itu tidak boleh dipergunakan sebagai sarana mencapai tujuan orang lain.

  1. Teori Keutamaan

Berfokus mengenai apa yang seharusnya kita lakukan.

Teori keutamaan memperhatikan sikap dan akhlak seseorang.

4 keutamaan dalam bisnis adalah Kejujuran, Fairness, Kepercayaan dan Keuletan.

 

Persiapan yang kelompok kami lakukan adalah:

  • Satu hari sebelum melaksanakan kegiatan kesekolah, kami janjian bertemu di bawah kost teman kami, pukul 08.00.
  • Mempersiapkan berkas – berkas yang dibawa untuk melakukan survey kepada orang tua murid, yaitu form pertanyaan.
  • Selain itu juga menyiapkan berkas kepada sekolah mengenai 8355 untuk dilengkapi datanya.
  • Menyiapkan lampiran bahwa kelompok kami sudah melakukan survey.
  • Membawa Almamater dan Binusian ID.
  • Kamera untuk mendokumentasikan kegiatan kami.

 

1450100174120 1450100178025

Survey Eksternal:

Sekolah SDN Cengkareng Timur 14 Pagi adalah salah satu sekolah yang memiliki siswa yang mendapatkan KJP dari pemerintah. Oleh karena itu kami melakukan survey KJP disana dan 8355 dengan panduan dari TFI dan yang kami masukkan semua data kedalamnya.

Survey Internal:

Setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangannya masing – masing. Begitupula dengan kelompok kami yang terdiri dari beberapa kepala yang memiliki berbagai macam ego dan sifatnya masing – masing. Tetapi sebagai kelompok yang solid, kami berusaha saling mengingatkan satu dengan yang lainnya jika kelompok kami melakukan kesalahan. Dan kami pun memberi pengharagaan berupa pujian kepada kelompok kami jika melakukan yang baik.

Kalau dari kegiatan yang kami lakukan dan kami menilai kelompok kami:

  • Filbert Edria adalah ketua kelompok kami, dimana layaknya seorang ketua dia bisa mengkoordinir semua dari kelompoknya. Dalam displin waktu, Filbert orang yang paling displin dalam waktu. Terbukti dari saat kami mau melakukan survey kesekolah, dia datang paling ontime.
  • Michael, dia orang yang berani terjun di lapangan. Dia yang menjadi juru bicara disaat harus bertemu kepala sekolah dan bertemu dengan orangtua / anak yang akan di survey. Dan dia sangat sopan terbukti dari meminta ijin dan berterimakasih kepada pihak sekolah termasuk penjaga.
  • Intan Pertiwi, adalah wanita satu – satunya yang ada dikelompok kami. Dia adalah orang yang mengatur schedule dalam lapangan disaat kami bingung kapan menentukan waktunya. Dan sesuai dengan penampilannya, dia orang yang sangat sopan santun menghadapi orang yang disurvey.
  • Shandyka Febrian, orang yang pendiam dikelompok kami. Tetapi dibalik pendiam itu, dia sangat cepat dalam melakukan penerapan dilapangan. Disaat membagi anak untuk di suvey, Shandyka paling cepat dalam menyelesaikannya, dan hasilnya pun juga baik.
  • Deny Susanto, orang yang mendokumentasikan setiap kegiatan kami. Deny selalu memiliki ide – ide yang disampaikan di lapangan. Dia yang mencetuskan untuk membagi anak untuk disurvey agar lebih cepat dan juga ide – ide lainnya.
  • Rosyid Prasetio Wibowo, orang yang insiatif. Terbukti dari disaat ada berkas yang tertinggal dan harus balik kembali untuk melengkapinya. Dia berinsiatif untuk kembali ketempat itu dan melengkapi berkas yang kurang tersebut.

 

Hasil Kegiatan:

Disaat kami melakukan survey KJP di sekolah SDN Cengkareng Timur 14 Pagi, kami meng-survey orang tua muridnya langsung. Karena menurut kami dan Kepala Sekolah SDN Cengkareng Timur 14 Pagi, kalau anak sd di tanya seperti itu pasti bingung harus jawab apa. Karena mereka masih belum tau apa – apa disaat mereka mendapat KJP.

Jadi kamipun tiba disekolah itu, dan Kepala Sekolah SDN Cengkareng Timur 14 Pagi bersama seluruh orang tua yang siap kami tanyakan mengenai KJP. Kepala sekolah pun mempersilahkan kami untu melakukan kegiatan kami.

Kami memulai kegiatan kami dan sebelum itu kami berkenalan terlebih dahulu kepada orang tua murid. Kami membagi jadi beberapa kelompok kecil agar kami bisa lebih fokus meng-survey setiap orang tua. Satu orang dari kelompok kami memegang 5 orang tua, karena kelompok kami ada 6 orang, jadi total 30 orang tua yang kami survey.

14501128495611450112786015 1450112818009

Kami menanyakan berbagai pertanyaan dengan panduan berkas dari pihak TFI yang sudah dipersiapkan. Kami juga sambil mengisi pertanyaan yang ada didalamnya. Ibu – ibu yang hadir sangat ramah dan terbuka kepada kami. Mereka juga sangat antusias menjawab pertanyaan kami dan sangat terbuka tanpa ditutupi sedikit pun. Dibagian saran dan kritik, mereka sangat antusias saat menyampaikan aspirasi mereka agar KJP dapat lebih baik kedepannya.

1450112795088 1450112797370

Satu – persatu ibu pun keluar dari ruangan karena kami sudah selesai mewawancarainya. Tidak lupa kami bersalaman dan sangat berterima kasih banyak atas waktu yang sudah mau diganggu untuk kami. Ibu – ibu pun juga senyum ramah kepada kami. Kamipun selesai dengan kegiatan kami dan tidak lupa kami merapihkan ruangan yang telah kami gunakan. Dan kami berpamitan dengan Bu Maryati Kepala Sekolah SDN Cengkareng Timur 14 Pagi.

1450113096358

Urutan dari kiri kekanan secara berurutan:

Bu Maryati (Kepala Sekolah SDN Cengkareng Timur 14 Pagi), Shandyka Febrian, Deny Susanto, Rosyid Prasetio Wibowo, Intan Pertiwi, Michael , Filbert Edria.

Kelas : LI 01

Kelompok :

– Michael (1701296864)
– Filbert Edria (1701314103)
– Intan Pertiwi (1701301492)
– Rosyid Prasetio Wibowo (1701291314)
– Shandyka Febrian (1701319470)
– Deny Susanto (1701290274)

Dosen : D3157 – Iwan Irawan, S.H., M.B.A., M.M., M.H.

Mata Kuliah : CB Professional Development

8355- Ada di sekolah tidak ada di dinas 8355- Tidak ada di sekolah, ada di dinas KJP SEKOLAH KJP SISWA 1 Validasi pendidikan

Category: Uncategorized
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.
Leave a Reply

XHTML: You can use these tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>